Mewujudkan impian untuk menunaikan ibadah haji tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi setiap umat Muslim di seluruh dunia. Tak hanya itu, beragam manfaat positif pun bisa diraih jika berhasil menyelesaikan rangkaian ibadah tersebut dengan baik.
Namun sebelum meraih mimpi tersebut, calon jamaah haji harus memahami seluk beluk tentang tempat pelaksanaan ibadah haji. Sebab, tempat tersebut akan menjadi basis selama mengikuti beragam kegiatan ibadah sepanjang kurang lebih 1 bulan lamanya.
Berikut ini adalah panduan lengkap tentang tempat pelaksanaan ibadah haji yang perlu diketahui oleh calon jamaah haji:
1. Armina
Armina adalah kompleks hunian sementara yang disediakan oleh pemerintah Arab Saudi bagi jamaah haji. Lokasi ini terletak di wilayah Arafah dan Mina yang terkenal sebagai pusat kegiatan wukuf, Mabit, Mina dan Muzalifah.
Pemandangan alam sekeliling kompleks Armina yang indah akan membuat jamaah haji nyaman dan tenang selama mengikuti beragam rangkaian ibadah di sana. Armina sendiri dilengkapi berbagai fasilitas umum seperti area makan, toilet, dan unit pendidikan.
2. Mina
Mina adalah kompleks padat penduduk yang terletak di dekat Mekkah. Lokasi ini menjadi basis utama selama pelaksanaan ibadah haji. Di kompleks ini jamaah haji akan bermalam selama empat hari dalam kegiatan Mabit di tengah jalan menuju Mina, dan melakukan lempar jumrah di Mina setelah tiba dari Arafah.
Mina sendiri dilengkapi dengan fasilitas yang mendukung kegiatan ibadah seperti Musholla, tempat kesehatan dan toilet. Untuk memudahkan jamaah dalam melaksanakan kegiatan ibadah, terdapat jalan setapak di dekat kompleks Mina yang menghubungkan berbagai area ibadah seperti Jamarat, Muzalifah, hingga Arafah.
3. Arafah
Arafah merupakan daerah padang pasir terluas di Arab Saudi, terletak di dalam wilayah hukum Mekah, namun jauh dari kota. Selain dikenal sebagai tempat wajib melakukan wukuf, Arafah juga menjadi lokasi yang menarik untuk dikunjungi.
Jamaah haji akan berkumpul di Arafah untuk melakukan wukuf selama sehari penuh sambil berdoa dan bertobat. Setelah itu, jamaah akan melanjutkan perjalanan ke Muzalifah di malam hari.
4. Muzdalifah
Muzdalifah adalah area yang menjadi basis selama perjalanan dari Arafah ke Mina. Jamaah haji biasanya singgah di sini untuk bermalam setelah melakukan wukuf di Arafah dan sebelum melanjutkan perjalanan ke Mina.
Di Muzdalifah, jamaah haji akan melakukan shalat magrib dan isya berjamaah, serta mengumpulkan batu-batu kecil yang akan digunakan saat lempar jumrah di Mina.
5. Masjidil Haram
Masjidil Haram terletak di pusat kota Mekah, merupakan destinasi utama selama pelaksanaan ibadah haji. Di sini terdapat kabah, masjid nabawi, dan saii dengan jarak yang sangat dekat.
Jamaah haji akan melakukan shalat wajib lima waktu dan shalat sunnah di Masjidil Haram selama pelaksanaan ibadah haji. Terdapat berbagai fasilitas penting di sekitar kompleks seperti hotel, toko oleh-oleh, dan restoran.
6. Masjid Nabawi
Masjid Nabawi adalah bangunan masjid terbesar kedua di dunia, yang terletak di Kota Madinah, sekitar 300 km di sebelah utara Mekkah. Meski bukan termasuk tempat pelaksanaan ibadah haji, Masjid Nabawi selalu menjadi tujuan wisata religi setelah menyelesaikan ibadah haji bagi jamaah haji yang beruntung.
Itulah enam tempat pelaksanaan ibadah haji yang harus diketahui oleh para calon jamaah haji. Dengan mengetahui tempat tersebut dan seluk beluk kegiatan ibadah di dalamnya, diharapkan dapat membantu para calon jamaah haji mempersiapkan diri dengan lebih baik dan meraih hasil yang maksimal dalam menunaikan ibadah haji.