Skip to content
Home ยป Urutan Ibadah Haji 7

Urutan Ibadah Haji 7

Urutan Ibadah Haji 7

Ibadah haji adalah kewajiban bagi setiap muslim yang mampu untuk melakukannya. Haji dilakukan di kota suci Mekah, di Arab Saudi. Ibadah haji terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilalui oleh jamaah haji, salah satunya adalah urutan ibadah haji 7. Urutan ibadah haji 7 adalah serangkaian tindakan yang dilakukan oleh jamaah haji dalam menjalankan ibadah haji. Berikut ini adalah penjelasan mengenai urutan ibadah haji 7.

1. Ihram

Ihram adalah pakaian yang dikenakan oleh jamaah haji saat menjalankan ibadah haji. Ihram terdiri dari dua helai kain putih yang tidak dijahit. Ihram dipakai sejak masuk miqat, yaitu tempat yang ditentukan untuk memulai ihram. Selama mengenakan ihram, jamaah haji harus menjaga kesucian, menghindari perbuatan-perbuatan yang dapat merusak kebersihan, dan menghindari perkataan yang bersifat negatif.

2. Tawaf

Tawaf adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali secara berlawanan arah jarum jam. Tawaf dilakukan setelah selesai melakukan ihram. Tawaf dimulai dari Hajar Aswad dan diakhiri di Hajar Aswad. Tawaf dapat dilakukan pada siang atau malam hari.

3. Sa’i

Sa’i adalah berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali. Sa’i dilakukan setelah selesai tawaf. Sa’i dimulai dari bukit Shafa dan diakhiri di bukit Marwah.

4. Mabit di Mina

Mabit di Mina adalah menginap di Mina selama 2 malam pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijah. Mabit di Mina dilakukan setelah selesai sa’i. Selama menginap di Mina, jamaah haji melakukan berbagai macam ibadah seperti salat dan tadarus Al-Quran.

5. Arafah

Arafah adalah tempat yang menjadi lokasi wukuf pada tanggal 9 Dzulhijah. Wukuf dilakukan mulai dari terbit matahari hingga terbenam matahari. Wukuf di Arafah merupakan salah satu ibadah haji yang paling utama.

BACA JUGA:   Apa saja larangan dalam haji?

6. Mabit di Muzdalifah

Mabit di Muzdalifah adalah menginap di Muzdalifah setelah melakukan wukuf di Arafah. Selama di Muzdalifah, jamaah haji melakukan berbagai macam ibadah seperti salat dan mengumpulkan batu untuk dilontarkan ke Jamarat.

7. Melempar Jamarat

Melempar Jamarat adalah melempar batu ke tiga tiang yang melambangkan setan. Melempar Jamarat dilakukan pada tanggal 10, 11, dan 12 Dzulhijah. Melempar Jamarat dilakukan setelah selesai menginap di Muzdalifah. Melempar Jamarat dimulai dari tiang yang paling besar, diikuti tiang yang sedang, dan diakhiri pada tiang yang paling kecil.

Itulah urutan ibadah haji 7 yang harus dilalui oleh jamaah haji. Terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui dengan penuh kesabaran dan keikhlasan agar ibadah haji dapat diterima oleh Allah SWT. Selain mengikuti urutan ibadah haji 7, jamaah haji juga harus mengikuti aturan dan tata cara ibadah haji yang telah ditentukan oleh syariat Islam. Semoga ibadah haji dapat dilaksanakan dengan lancar dan dijadikan amalan yang diterima oleh Allah SWT.