Ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dikerjakan sekali seumur hidup bagi yang memiliki kesanggupan. Terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjalankan ibadah haji, di antaranya adalah mengumpulkan harta yang cukup untuk menunaikan ibadah tersebut.
Namun, apakah benar mengumpulkan harta untuk ibadah haji merupakan kewajiban bagi umat Islam? Mari kita bahas lebih dalam.
Perintah Mengumpulkan Harta untuk Ibadah Haji
Allah berfirman dalam Al Quran, Surah Al Baqarah ayat 196:
"Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah. Jika kamu ditahan (oleh musuh), maka (laksanakanlah) membunuh hadyu yang mudah didapat, dan janganlah mencukur rambutmu sebelum hadyu sampai ke tempat penyembelihan. Barangsiapa di antara kamu sakit atau mengalami kesulitan lain (yang menghalangi), maka (ganti) dengan puasa atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu sehat, maka sesiapa yang menyempurnakan ibadah haji dan umrah, maka hendaklah ia bertaqwa kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah amat mengawasi apa yang kamu kerjakan."
Dari ayat tersebut, terlihat jelas bahwa Allah memerintahkan umat Islam untuk menjalankan ibadah haji dengan sempurna. Namun, tidak disebutkan secara spesifik bahwa harus mengumpulkan harta untuk menunaikan ibadah tersebut.
Kewajiban untuk mengumpulkan harta dapat ditemukan pada hadis nabi yang berikut:
"Tidaklah halal bagi seseorang muslim yang sudah baligh, kecuali atas usahanya sendiri, tiga hal: tidaklah halal baginya berhijrah kecuali karena Allah, tidaklah halal baginya berperang di jalan Allah kecuali dengan usaha dan kemampuannya, dan tidaklah halal baginya menikah kecuali dengan membayar Mahar yang wajar." (HR. Bukhari no. 6345, Muslim no. 1402)
Dari hadis tersebut, dapat disimpulkan bahwa umat Islam diharuskan untuk berusaha dalam mengumpulkan harta untuk memenuhi kebutuhan hidup, termasuk untuk menunaikan ibadah haji.
Kelebihan Mengumpulkan Harta untuk Ibadah Haji
Mengumpulkan harta untuk menunaikan ibadah haji memiliki beberapa kelebihan, di antaranya adalah:
Memenuhi Kebutuhan Hidup Sehari-hari
Mengumpulkan harta tidak hanya untuk menunaikan ibadah haji, namun juga dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Dengan mengumpulkan harta secara bijak, seseorang dapat memiliki kehidupan yang lebih layak.
Meningkatkan Keikhlasan dalam Ibadah
Mengumpulkan harta untuk menunaikan ibadah haji dapat meningkatkan keikhlasan dalam beribadah. Dengan mempersiapkan segala sesuatunya dengan sebaik mungkin, seseorang dapat merasakan kepuasan dan ketenangan dalam menjalankan ibadah haji.
Menjaga Marwah Diri
Mengumpulkan harta secara halal dan berusaha untuk menunaikan ibadah haji dapat menjaga marwah diri seseorang. Dengan menjadi orang yang benar-benar siap dalam menjalankan ibadah haji, seseorang dapat menjadi teladan bagi orang lain.
Kesimpulan
Mengumpulkan harta untuk menunaikan ibadah haji bukanlah kewajiban yang secara spesifik disebutkan dalam Al Quran, namun merupakan bentuk usaha dalam mempersiapkan diri untuk ibadah tersebut. Dalam Islam, mengumpulkan harta secara halal dan bijak adalah kewajiban bagi umatnya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan menjaga martabat diri sebagai muslim yang baik.
Oleh karena itu, sebagai umat Islam, kita diharapkan untuk berusaha dalam mengumpulkan harta secara halal dan bijak untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan sebagai persiapan dalam menunaikan rukun Islam yang satu ini.